MTQ II Pijay Dibuka

Malam Ini, MTQ II Pijay Dibuka
Pidie Jaya
MEUREUDU-Dijadwalkan, nanti malam, Bupati Pidie Jaya, Drs HM Gade Salam, akan membuka secara resmi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) II di Luengputu Kecamatan Bandarbaru, Pidie Jaya. Mengawali acara tersebut, Sabtu petang digelar pawai takruf. Even tersebut diikuti 350 orang peserta, 50 orang offisial, sementara dewan hakim tercatat 50 orang. Sekretaris panitia pelaksana, Nazaruddin Ismail, menjawab Serambi mengatakan, segala sesuatu menyangkut dengan persiapan secara keseluruhan sudah rampung 100 persen. Hanya saja beberapa bagian yang perlu pemolesan ke arah yang lebih baik lagi. Persiapan dilakukan sejak pekan lalu di bawah komando camat dan anggota muspika Bandarbaru sebagai tuan rumah, kata Nazaruddin atau lebih akrab dipanggil Ustad Am.

Sabtu, hari ini, selambat-lambatnya siang, semua peserta sudah tiba Luengputu. Mereka akan ditempatkan di 16 rumah penduduk plus satu asrama milik Dayah Jeumala Amal. Dana untuk pelaksanaan MTQ dibebankan pada APBK 2010. Panitia akan berupaya semaksimal mungkin untuk menyukseskan acara dimaksud. Karenanya, bantuan semua kadis, badan, dan kantor serta masyarakat sangat dibutuhkan. “Kami akan berupaya keras agar MTQ II itu sukses,” timpal Ustad Am, yang saat dihubungi kemarin mengaku sedang berada di lokasi. Harapan yang sama juga diutarakan, H Usman HS, SE, salah seorang panitia.

Sejak pekan lalu, kata Usman yang juga Camat Bandarbaru, sebagai tuan rumah pihaknya bersama anggota muspika dan dinas terkait, termasuk tokoh masyarakat bekerja keras membenahi lokasi dan sarana pendukung. Mimbar utama MTQ dipusatkan di komplek putra Dayah Jeumala Amal, mimbar satu di komplek putri. Mimbar kedua berlokasi di komplek Masjid Al-Falah, sementara mimbar ketiga, aula kantor camat setempat. Ditambahkan, letak antara mimbar satu dengan mimbar lainnya berdekatan dan bisa ditempuh dengan berjalan kaki.

Menjelang MTQ suasana mulai marak. Sepanjang jalan negara di Keude Luengputu penuh umbul-umbul. Belum lagi sejumlah pedagang yang mulai mengatur lokasi berjualan. Ketua Umum MTQ II Pijay, Drs Abd Rahman SE, MM, menjawab Serambi kemarin membenarkan, segala sesuatu menyangkut persiapan sudah rampung. Bupati bersama sekdakab setempat, kemarin sore juga terlihat berada di arena untuk mengecek kesiapan, terutama mengenai tempat. Keduanya mengaku kagum dan salut atas kerja keras panitia, termasuk camat plus anggota muspika melihat persiapan yang sudah rampung.

Tiga Kecamatan Masuk Final
* Pengunjung Membludak
sumber : http://www.serambinews.com/news/view/33748/tiga-kecamatan-masuk-final
Pidie Jaya
MEUREUDU - Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) pada hari pertama kemarin berlangsung lancar. Sejak Minggu (27/6) pagi hingga menjelang tengah malam tadi, peserta yang sudah tampil tercatat sebanyak 132 orang plus delapan grup. Dari sejumlah cabang yang diperlombakan, tiga kecamatan dilaporkan melangkah ke final.

Pada mimbar utama di komplek putra Dayah Jeumala Amal, cabang yang sudah diperlombakan dari pagi sampai petang kemarin, adalah tilawah golongan remaja (putra-putri) sebanyak 16 orang. Mimbar dua, lomba tartil Quran tingkat dasar 14 orang, tilawah cacat netra dua orang. Berikutnya, fahmil Quran di mimbar satu 15 regu, khattil Quran 48 orang, hafiz lima juz tilawah delapan orang dan syarhil Quran tiga grup.

Sekretaris pelaksana, Nazaruddin Ismail, menjawab Serambi kemarin menyebutkan, lomba yang dinyatakan masuk final adalah tartil Quran, tilawah golongan remaja serta fahmil Quran. Sementara tiga kecamatan yang beruntung pada cabang tersebut yaitu, Panteraja, Meurahdua, dan Bandarbaru. Pengunjung terbanyak adalah pada lomba cerdas cermat Alquran, kata Ustad Am, panggilan akrab Nazaruddin.

Mulai pukul 20.00 WIB hingga menjelang tengah malam tadi, pada mimbar utama menampilkan lomba tilawah golongan dewasa putra/putri 16 orang. Tilawah golongan kanak-kanak di mimbar dua 13 orang dan syarhil Quran (penyisihan) di mimbar satu lima grup. Di tiga tempat tadi, pengunjung membludak. Sebagian warga terutama ibu rumah tangga juga menyempatkan diri berkunjung ke pasar seni di lapangan bola.

Sejak even tersebut digelar, suasana Keude Luengputu Ibukota Kecamatan Bandarbaru terlihat marak terutama pada malam hari. Apalagi, letak dengan lokasi MTQ hanya terpaut sekitar seratus meter. Kendati kegiatan tersebut berada di pinggiran jalan negara Banda Aceh-Medan, namun arus lalu lintas di kawasan itu tampak berjalan lancar. Hal itu dibenarkan Kapolsek Bandarbaru, Ipda Rahmat N, menjawab Serambi kemarin.

Sejak hari pembukaan, Sabtu (26/6) hingga saat ini, lanjut Rahmat, situasi dan kondisi di Bandarbaru tampak aman terkendali termasuk arus lalu lintas. Namun begitu, untuk menghindari berbagai kemungkinan yang mungkin terjadi disana, sejumlah aparat keamanan tetap di siagakan di sejumlah titik. “Untuk menjaga hal-hal yang tidak diingini, sejumlah personil polisi siaga penuh hingga MTQ tersebut selesai,” timpal Ipda Rahmat.

Pantauan Serambi pada Minggu (27/6) hingga malam tadi, suasana di beberapa mimbar tempat berlangsungnya MTQ dipenuhi pengunjung. Terlebih pada mimbar utama dalam komplek putra Dayah Jeumala Amal. Masyarakat duduk dengan tertib mendengarkan lantunan ayat-ayat suci Alquran yang dikumandangkan peserta lomba. Bupati dan wabup serta sejumlah pejabat disana juga tak beranjak hingga acara itu usai.

Suasana di lapangan bola kaki tempat mangkalnya para pedagang juga dipadati warga. Mereka yang berjualan disana mulai dari yang terkecil hingga berlapak tenda atau jambo semisal warkop dan sejenisnya. Sejumlah pedagang, menjawab Serambi terpisah membenarkan dagangannya laris manis. Mudah-mudahan, suasana terutama pada malam hari cerah atau tidak hujan sampai MTQ ini selesai, harap seorang pedagang.